Doc.Istimewa
Dermaga.....
Bintang terlihat terang beradu dengan rembulan
Tanpa malu bersembunyi dibalik awan
Saat bayang-bayangmu singgah di ujung khayalan
Ombak menggulung segala kenangan
sebelum dihempaskan ke tepian
Mimpi telah berhenti mengarungi lautan
Kita pun berhenti melangkah menuju impian akan masa depan
Malam kian larut kala laut memukul keras tepi dermaga
Berusaha mengganggu hajatan sederhana anak-anak manusia
Yang tidak bisa menghindari perpisahan di depan mata
Malam seakan jadi milik kita, dunia hanya ada kita
Desiran ombak bak lagu yang syahdu kala menerobos telinga
Meninabobokan mata yang lelah menatap kenyataan dunia
Dermaga...
Saksi bisu sepenggal kisah pemuda biasa
Goreskan kenangan bersama tetesan air mata
Bahkan ikan pun tahu, air apa yang menetes di atas dermaga
Langit pun tahu untuk siapa ku panjatkan doa
Kamu pun tahu, hati ini masih milik siapa
Laut akan surut, tapi dermaga tak akan kemana-mana
Ombak boleh reda, tapi pantai tak akan kemana-mana
Selalu ada yang coba datang kala yang lainnya tiada
Namun yang tiada tetaplah istimewa karena dia satu-satunya
Tedis, 17 Juni 2019
3 Comments
Masih banyak yg kacau, tapi ini sebagai arsip😁nanti akan direvisi suatu saat nanti🙏
Terima kasih sudah jadi pembaca yang setia😂
.