Advertisement

Responsive Advertisement

Masih Ada? Tidak, "Masih sama"


...Suatu ketika di penghujung April 2019~
(Eddy A)

......

Langit masih biru
Dan segalanya juga masih sama
Tidak ada yang berubah
Satu-satunya hal yang berubah...
Adalah kamu sudah tidak lagi berada disini, di sisiku
Aku berpikir takdir telah membawamu pergi
Tanpa menyisakan sedikit kesempatan untukku
Tidak, aku masih belum siap
Aku tak bisa membiarkanmu pergi

Mengingatmu yang dulu  membunuhku perlahan
Karena aku sangat merindukanmu
Setiap detik, saat sepi bertamu
Aku selalu menyebut dan memanggil namamu
Karena aku merindukanmu
Sangat merindukanmu yang dulu
Oh tidak, aku merindukan kita
Sekarang aku menyebut namamu
Seperti sebuah kebiasaan
Bahkan detik ini juga..

Merindukanmu, itu rutinitasku
Mencintaimu seperti sebuah kewajiban
Melupakanmu adalah hal yang sia-sia
Merelakanmu, bukan pilihan hatiku
Mengharapkanmu, aku sungguh begitu bodoh
Aku kacau Tuhan, peluk aku sebentar saja

Masih adakah rindu untukku?
Oh tidak, masih samakah posisi aku dihatimu?
Sudahkah aku tergantikan?
Oh tidak, masihkah aku bersemayam disana?
Di dalam hatimu?
Masihkah Tuhan mendengarkan segala celotehanku?
Jika masih.....
Mengapa takdir mencampakkan aku begitu saja?
Aku lelah Tuhan, dekap aku sedetik saja...

....

Post a Comment

0 Comments